Kota Paling Berbahaya Di Dunia di 2013

Tidak ada yang benar-benar bisa memprediksi di mana bahaya mungkin mengintai dan menunggu untuk menyerang orang lewat yang tidak bersalah. Bahkan di sebuah tempat peternakan yang terisolasi mungkin menyimpan bahaya yang tidak diketahui padahal terlihat tampak tidak berbahaya. Namun, ada juga kota-kota di dunia di mana Anda hanya tahu bahwa bahaya akan terus berkeliaran. Kota-kota yang penuh dengan ancaman dan tentu ancaman apapun itu, siapa pun tidak ingin menghadapinya.

Beberapa dipicu oleh perdagangan narkoba, kekerasan geng kejam, kemiskinan, dan korupsi politik yang luar biasa, negara-negara Amerika Latin terus memimpin dunia dalam tingkat pembunuhan per kapita kita mulai 2013.

Jadi dimana saja kota-kota ini? Berikut adalah penjelasan singkat dari kota yang paling berbahaya di dunia pada tahun 2013.

10. Cape Town, Afrika Selatan

Cape Town, Afrika Selatan (Foto: Wikipedia)

Sementara Cape Town tetap menjadi magnet besar wisata, kota besar yang menawarkan lebih dari sekedar daftar biasa tempat wisata. Situasi kejahatan telah sampai pada titik di mana melakukan perjalanan di jalan yang salah bisa melibatkan Anda dengan segala situasi berbahaya. Bahkan sesuatu yang sederhana seperti Anda menarik uang dari ATM dapat mengakibatkan Anda dirampok atau lebih buruk lagi, terbunuh.

9. Mogadishu, Somalia

Mogadishu, Somalia (Foto: Wikipedia)

Sebagai sebuah kota terpecah oleh perang saudara dan kekerasan politik, Mogadishu menghadirkan ancaman bagi keamanan dan keselamatan warganya. Pembajakan, penculikan, perkelahian klan, dan serangan teroris yang mungkin cukup untuk memacu semua orang untuk meninggalkan kota, tetapi mereka yang memilih untuk tetap atau tidak bisa meninggalkan kota meski setiap hari hati mereka di Mogadishu dipenuhi dengan rasa takut.

Tidak ada yang bisa melaporkan secara akurat jumlah orang yang telah dibunuh, tapi satu hal yang pasti. Tempat Pelanggaran hukum, ditambah dengan semua bahaya lainnya, membuat kota ini sebagai salah satu kota yang paling berbahaya di dunia.

8. Belém, Brazil

Belem, Brazil (Foto: Wikipedia)

Meningkatkan kesejahteraan Brasil mungkin memiliki banyak manfaat, tetapi juga memiliki sisi negatifnya, warga lebih mudah dan sekarang lebih memiliki dana untuk membeli kokain. Dengan lokasinya yang strategis dan hutannya yang lebat, Belem adalah saluran yang sempurna di mana kokain dan obat-obatan lainnya yang didistribusikan di seluruh negeri dan ke bagian lain dari dunia. Kekerasan ekstrim dan tingginya jumlah pembunuhan, baik yang terkait dengan perdagangan narkoba. Menjadi seorang aktivis, memprotes penghancuran hutan hujan, dan advokasi reformasi tanah juga bisa membuatmu terbunuh di Belem.

7. Chihuahua, Mexico

Chihuahua (Foto: Luz María Nieto Caraveo)

Seperti kebanyakan kota di Meksiko yang dilanda kekerasan kartel vicious, Chihuahua merupakan titik transit penting untuk kokain penyelundupan ke Amerika Serikat. Sebagai kartel yang berjuang untuk menguasai rute narkoba yang sangat penting, tingkat kekerasan di Chihuahua telah melonjak secara dramatis. Ini biasa terjadi pada kelompok besar orang bersenjata untuk serangan bisnis dan tembak-menembak tanpa pandang buluh.

6. Caracas, Venezuela

Caracas, Venezuela (Foto: Wikipedia)

Masalah yang mengganggu kota Venezuela ini tidak hanya terbatas pada kekerasan geng dan perdagangan narkoba. Meskipun status ekonomi tempat tersebut telah diuntungkan dari boom minyak, tingkat kemiskinan masih cukup tinggi untuk menyebabkan warganya mengambil jalan kejahatan.

Setiap sudut memiliki risiko dirampok, bahkan di siang hari. Apa yang lebih buruknya lagi adalah bahwa pemerintah tidak memiliki banyak kontrol atas situasi tersebut. Milisi yang berjalan liar, tidak ada kontrol atas pistol dan senapan, dan kasus-kasus pelanggaran polisi juga telah dilaporkan. Semua ini telah menjadikan Caracas memiliki reputasi sebagai salah satu kota paling berbahaya di dunia.

5. Distrito Tengah, Honduras

Distrito Tengah (Foto: Wikimedia Commons)

Dalam beberapa tahun terakhir, peningkatan kekerasan di Honduras telah dibawa oleh tingginya tingkat kemiskinan, korupsi, anggota kartel tersebar diberbagai dari daerah Meksiko, tempatnya di rute obat bius dari Amerika Selatan ke AS, dan kudeta tahun 2009 .

Area Distrito Tengah meliputi ibukota Honduras, Tegucigalpa, serta yang lebih miskin kota sister Comayaguela. Bersama-sama, kota-kota lainya memiliki tingkat pembunuhan 100 kasus pembunuhan per 100.000 penduduk berada di tingkat ke-2 pembunuhan tertinggi di negara yang paling mematikan di dunia.

4. Acapulco, Mexico

Acapulco, Mexico (Foto: Wikipedia)

Sampai beberapa tahun terakhir, Acapulco dikaitkan dengan gambaran orang berpakaian minim co-eds, bukan tubuh dipenggal. Tapi ketika sebuah gambar pantai yang indah dengan beberapa mayat berdarah di latar depan membuat halaman depan surat kabar di seluruh dunia - dan 10 mayat termutilasi ditemukan di sekitar kota di resor satu akhir pekan - dunia luar mengakui bahwa resor wisata makmur ini sekaligus telah jatuh korban yang ekstrim, kekerasan bandar narkoba sering sadis yang telah menjangkiti sebagian besar Meksiko.

3. Ciudad Juarez, Mexico

Ciudad Juarez, Mexico (Foto: Wikipedia)

Meskipun Juárez telah diturunkan ke tempat ketiga dalam daftar kota paling berbahaya di dunia, tapi masih jauh dari menjadi tempat yang aman bagi Anda untuk kugunjungi, liburan, atau tinggal. Ketika masuk kota perbatasan Meksiko masih diganggu dengan perang narkoba petrifying yang memunculkan sejumlah masalah yang mengkhawatirkan lainnya seperti penculikan, pembunuhan, bentrokan, kekerasan antara gangster, dan sejumlah kejahatan lainnya yang mungkin timbul dari perdagangan narkoba.

Sementara jumlah pembunuhan telah menurun secara signifikan selama tahun lalu, mungkin karena ribuan melarikan diri dari tempat dan monopoli kartel besar narkoba, namun situasi di Juárez tetap mengkhawatirkan.

2. Maceio, Brazil

Maceio, Brazil (Foto: Wikipedia)

Setelah terkenal dengan pantai berpasir putih, kota di utara Brasil ini sekarang merupakan kota paling keras di Brazil, dengan tingkat pembunuhan per kapita 135,26 per 100.000 penduduk.

Meskipun memiliki banyak pantai yang indah, perairan zamrud berkilauan, dan sinar matahari sepanjang tahun, kota ini tercoreng oleh kekerasan dalam daerah kumuh didorong oleh kemiskinan dan ketidaksetaraan.

1. San Pedro Sula, Honduras

San Pedro Sula, Honduras (Foto: Wikipedia)

Dengan 159 terbunuh dari 100.000 orang kota San Pedro Sula di Honduras bertengger di puncak daftar kota paling berbahaya di dunia. Terletak di bagian barat laut negara itu, San Pedro Sula berfungsi sebagai pusat industri dan peradilan Honduras. Menjadi kota pusat transportasi negara, sayangnya juga berfungsi sebagai titik distribusi paling strategis perdagangan obat-obatan.

Ini masalah narkoba yang sangat besar, ditambah dengan korupsi, kemiskinan, dan kekerasan geng, bertanggung jawab untuk mengantarkan kota kepada statusnya saat ini sebagai ibukota pembunuhan di dunia. Bahkan korps perdamaian harus meninggalkan tempat tersebut ketika salah satu anggotanya menderita tembakan di kaki. Yang lebih menakutkan adalah bahwa angka pembunuhan kota metropolis ini 'telah meningkat lebih dari seratus persen hanya dalam lima tahun. Jika hal itu terus seperti ini, apa yang akan terjadi di San Pedro Sula dalam lima, sepuluh, atau lima belas tahun mendatang?

Bahaya tidak bisa benar-benar diprediksi. Bahkan tempat berlindung yang aman bisa berubah menjadi perangkap mematikan setiap saat.